Waktu salah satu bagian terpenting dalam sejarah |
Sejarah
merupakan peristiwa yang telah terjadi pada masa lampau yang kebenarannya bisa
kita buktikan dari peninggalan-peninggalan yang masih ada saat ini sebagai
sumber informasi.
Dalam
kajian ilmu sejarah tidak lepas dari 3 unsur pokok yakni; Manusia, Ruang dan
Waktu. Dimana Manusia sebagai pelaku Sejarah (Objek Sejarah) yang hidup dalam
Ruang (tempat/lokasi) dan waktu yang menujukan kapan kejadian tersebut berlangsung.
Hal ini yang menjadikan Sejarah berbeda dengan legenda, mitos maupun dongeng.
Peranan Manusia dalam Sejarah
200 Tokoh Paling Berpengaruh Dalam Sejarah |
Manusia
dalam proses sejarah selalu menempatkan diirnya sebagai objek sekaligus subjek
sejarah. Keberadaan manusia sebagai makhluk sejarah, tidak dapat dilepaskan
dari kemampuan manusia menciptakan dunianya. kemampuan manusia menyadari
dirinya sebagai makhluk sejarah tidak dapat terlepas dari kemampuan intrinsic
yang dimilki oleh manusia.
Manusia
mampu dan berani mempertanyakan mengapa dirinya menjadi manusia. Sedangkan
binatang atau tumbuhan tidak pernah menanyakan eksistensinya sebagai binatang
dan atau tumbuhan. Kesadaran akan eksistensi tersebut menjadikan manusia punya
peluang aktif dalam proses sejarah.
Manusia
menyadari bahwa nasibnya sangat ditentukan oleh bagaimana kiprah perjuangan
manusia dalam mengarungi kehidupan yang sebenarnya. Kesadaran akan dirinya
sebagai subyek sejarah mulai menonjol. Dirinya merasa bahwa manusia bukan hanya
produk sejarah, melainkan juga pembuat sejarah.
Manusia adalah objek sekaligus subjek sejarah. Pada satu sisi sejarah menceritakan tentang kisah kehidupan manusia pada masa lalu, sementara pada sisi yang lain kisah kehidupan manusia pada masa lalu tersebut dibuat oleh manusia.
Konsep Ruang dan Waktu dalam Sejarah
Ilustrasi Manusia Ruang dan Waktu |
Sejarah
mengenal dua dimensi, yaitu spasial dan temporal. Spasial berarti ruang, yang
merupakan tempat terjadinya suatu peristiwa sejarah. Sementara itu, temporal
berarti waktu, yang berhubungan dengan kapan terjadinya peristiwa sejarah.
Istilah
ruang dan waktu serta ruang waktu kadang digunakan dalam dua konteks yang
berbeda. Konteks pertama dimaknai bahwa ruang dan waktu tidak dapat
terpisahkan. Konteks yang satunya menyatakan bahwa konsep ruang dan waktu hanya
sebatas fisis saja.
Dalam
sejarah, ruang dan waktu memiliki keterkaitan yang erat. Ruang merupakan tempat
terjadinya berbagai peristiwa sejarah dalam berdasarkan waktu. Oleh karena itu,
penelaahan peristiwa sejarah berdasarkan dimensi waktu tidak dapat terlepas
dari dimensi ruang sejarah. Waktu
menitik beratkan pada aspek kapan peristiwa sejarah itu terjadi. Sementara ruang
tentu saja menitikberatkan pada di mana peristiwa itu terjadi.
Konsep
ruang dan waktu merupakan unsur yang tidak dapat dipisahkan, baik dari suatu
peristiwa maupun perubahannya dalam sejarah. Segala aktivitas manusia mesti
berlangsung bersamaan dengan tempat dan waktu kejadian. Perjalanan
manusia sebagai pelaku sejarah tidak dapat dilepaskan dari unsur ruang dan
waktu, sebab perjalanan manusia itu sendiri merupakan perjalanan waktu pada
suatu tempat yang ditinggali oleh manusia itu sendiri.
Sejarah
sendiri memiliki 3 aspek penting, yakni masa lampau, masa kini dan masa yang
akan datang (the past, the present and the future). Ketiganya akan terus
berkesinambungan membentuk catatan peristiwa panjang untuk generasi yang akan
datang sebagai bahan pembelajaran
Sumber
:
0 komentar:
Posting Komentar